Jumat, 07 Juni 2024

Pengorganisasian Pembelajaran

Oleh: Admin
Pengorganisasian pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka merupakan cara satuan pendidikan mengatur muatan kurikulum dalam satu rentang waktu. Hal ini mencakup pengaturan beban belajar, muatan mata pelajaran dan area belajar, pengaturan waktu belajar, serta proses pembelajaran.
Tujuan Pengorganisasian Pembelajaran:
  1. Mewujudkan capaian pembelajaran lulusan sesuai Profil Pelajar Pancasila
  2. Mengembangkan kompetensi dan karakter peserta didik secara holistik
  3. Memfasilitasi peserta didik untuk belajar sesuai minat, bakat, dan tahap perkembangannya
  4. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi pembelajaran
Komponen Pengorganisasian Pembelajaran:
  1. Struktur Kurikulum:meliputi Capaian Pembelajaran (CP) sebagai acuan penyusunan kurikulum, Fleksibilitas dalam penyusunan struktur kurikulum. Pembagian waktu belajar yang berimbang antara intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
  2. Profil Pelajar Pancasila: Pengembangan profil melalui berbagai kegiatan pembelajaran, Penilaian Profil Pelajar Pancasila yang terintegrasi
  3. Capaian Pembelajaran: Capaian Pembelajaran (CP) sebagai indikator ketercapaian belajar. CP disusun per jenjang dan satuan pendidikan. CP memuat aspek pengetahuan, keterampilan, dan karakter
  4. Prinsip Pembelajaran dan Asesmen: Pembelajaran berpusat pada peserta didik, Pembelajaran yang aktif, kreatif, dan menyenangkan,Asesmen yang berkelanjutan dan autentik
Pendekatan Pengorganisasian Pembelajaran:
  1. Pendekatan Tematik:Pembelajaran terintegrasi antar mata pelajaran. Mengangkat tema yang relevan dengan kehidupan peserta didik
  2. Pendekatan Proyek: Peserta didik belajar melalui kegiatan proyek yang bermakna. Mengembangkan keterampilan abad ke-21
  3. Pendekatan Intrakurikuler: Pembelajaran yang terjadwal dalam kurikulum. Meliputi mata pelajaran dan pembelajaran tematik
  4. Pendekatan Kokurikuler: Kegiatan di luar jam pelajaran yang mendukung pembelajaran. Meliputi kegiatan pengembangan diri, kepemimpinan, dan kreativitas.
  5. Pendekatan Ekstrakurikuler: Kegiatan di luar jam pelajaran yang bersifat pilihan. Memfasilitasi pengembangan minat dan bakat peserta didik.
Langkah-langkah Pengorganisasian Pembelajaran:
  1. Analisis Kurikulum: Memahami Capaian Pembelajaran (CP) dan Profil Pelajar Pancasila. Menganalisis kondisi dan kebutuhan peserta didik. Mempertimbangkan sumber daya yang tersedia
  2. Penyusunan Struktur Kurikulum: Menentukan jumlah jam pelajaran per minggu. Memilih mata pelajaran dan area belajar. Menyusun jadwal pembelajaran
  3. Penyusunan Rencana Pembelajaran: Menyusun modul pembelajaran berdasarkan CP. Menentukan metode dan media pembelajaran. Menyusun rencana asesmen
  4. Pelaksanaan Pembelajaran: Melaksanakan pembelajaran sesuai rencana. Melakukan monitoring dan evaluasi pembelajaran
  5. Pengembangan Pembelajaran: Melakukan refleksi dan evaluasi pembelajaran. Memperbarui rencana pembelajaran. Meningkatkan kualitas pembelajaran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar