Rabu, 27 November 2019

Desain Pembelajaran Berorientasi HOTS


Pembelajaran berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi atau HOTS, peran guru tidak banyak menerangkan, sebaliknya guru banyak melakukan stimulasi pertanyaan untuk mendorong memunculkanya pikiran-pikiran orsinil  peserta didik, pertanyaan-pertanyaan tersebut mencakup: 
1.     Pertanyaan untuk memfokuskan perhatian atau kajian untuk diperdalam.
2.   Pertanyaan  untuk  mendorong  peserta  didik  berpikir  menemukan  alasan  atau mengambil posisi pendapat.
3.    Pertanyaan untuk mengklarifikasi suatu konsep dengan arah bisa merumuskan definisi yang jelas lewat memperbandingkan, menghubungkan dan mencari perbedaan atas konsep-konsep yang ada.
4.   Pertanyaan  untuk  mendorong  munculnya  gagasan-gagasan  yang  kreatif  dan alternative lewat imajinasi.
5.   Pertanyaan untuk mendorong peserta didik mencari data dan fakta pendukung serta bukti-bukti untuk mengambil keputusan atau posisi.
6.   Pertanyaan untuk mendorong peserta didik mengembangkan pikiran lebih jauh dan lebih mendalam, dengan mencoba mengaplikasikan sesuatu informasi pada berbagai kasus dan kondisi yang berbeda-beda, sehingga memiliki lebih banyak argumentasi. 
7.     Pertanyaan  untuk mengembangkan  kemampuan mengaplikasikan  aturan  atau  teori yang lebih umum pada kasus yang tengah dikaji.

Kamis, 21 November 2019

Konsep Dasar Pendidikan Kejuruan (SMK)


Pembelajaran adalah proses interaksi antarpeserta didik, antara peserta didik dan pendidik, serta antara peserta dan sumber belajar lainnya pada suatu lingkungan belajar yang berlangsung secara edukatif, agar peserta didik dapat membangun sikap yang mengandung nilai-nilai karakter, pengetahuan dan keterampilan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Pembelajaran merupakan suatu proses yang mengandung serangkaian kegiatan mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga penilaian.
Lalu bagaimana dengan pembelajaran di sekolah kejuruan? Beberpa pakar telah menyampaikan pendapatnya. Perhatikan berikut ini:
1. Pendidikan kejuruan akan menjadi efisien bila pembelajarannya (peserta didik dilatih) dengan cara mengimitasi/mereplikasi lingkungan kerja semirip mungkin dengan yang terjadi di tempat pekerjaan yang sebenarnya (Charles A. Prosser, 1950:217).
2.  Pembelajaran pada pendidikan kejuruan dapat efektif jika pelatihan dilakukan dengan cara yang sama seperti di dunia kerja termasuk penggunaan peralatan dan mesin (Charles A. Prosser, 1950:218).
3.  Pembelajaran pada pendidikan kejuruan akan efektif sesuai proporsinya jika pembelajaran dilatihkan secara langsung dan secara individu pada peserta didik dalam kebiasaan berfikir dan diperlukan habit memanipulasinya dalam kompetensi keahlian itu sendiri (Charles A. Prosser, 1950:220).

Rabu, 20 November 2019

Standar Kompetensi Lulusan SMK

Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Pendidikan Menengah Kejuruan (PMK) adalah kriteria mengenai kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan sesuai dg bidang dan lingkup kerja, yang diharapkan dapat dicapai setelah peserta didik menyelesaikan masa belajar. SKL merupakan acuan utama dalam pengembangan Kompetensi Inti (KI), selanjutnya Kompetensi Inti dijabarkan ke dalam Kompetensi Dasar (KD). Kompetensi lulusan untuk SMK meliputi tiga ranah yakni kompetensi sikap, Pengetahuan dan kompetensi ketrampilan. Untuk lebih jelasnya berikut ini disajikan jabaran SKL SMK per dimensi.
Dimensi : Sikap:
Pada dimensi ini peserta didik diharapkan berperilaku yang mencerminkan sikap:
1.   beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME;
2.   jujur, disiplin, empati, dan pembelajar sejati sepanjang hayat;
3.   bangga dan cinta tanah air, bangga pada profesinya, dan berbudaya nasional;
4.   memelihara kesehatan jasmani, rohani, dan lingkungan;
5.   berfikir kritis, kreatif, beretika-kerja, bekerja sama, berkomunikasi, dan bertanggung- jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab membimbing orang lain sesuai bidang dan lingkup kerja dalam konteks diri sendiri, keluarga, sekolah, masyarakat, bangsa, negara, dan industri lingkup lokal, nasional, regional, dan internasional.

Selasa, 12 November 2019

Menghitung dan Mencatat Persediaan

Oleh: Winarto, S.Pd. M.Pd.
Prinsip dasar pengelolaan persediaan adalah untuk meminimalisir permasalahan yang terjadi yang berkaitan dengan persediaan barang. Permasalahan yang biasa muncul adalah berkaitan dengan jumlah persediaan barang yang ada, bias terlalu besar, atau sebaliknya, terlalu kecil. Selain hal tersebut juga mengenai spesifikasi dan jenis barang yang tidak sesuai dengan kondisi seharusnya. Untuk menghindari hal tersebut perlu dilakukan pengelolaan terhadap persediaan, yang biasa disebut dengan pengendalian intern persediaan. Prinsip-prinsip pengendalian intern tersebut diantaranya meliputi:
1. Pemisahan tugas bagian persediaan. Artinya perlunya pemisahan tugas antara bagian perhitungan persediaan dengan bagian yang bertugas mengawasi persediaan. Hal ini untuk menghindari terjadinya penyelewengan penggunaan persediaan yang ada.
2.   Pertanggungjawaban yang OTENTIK. Artinya  masing-masing bagian dalam pengelolaan persediaan wajib menggunakan otorisasi yang otentik terhadap setiap transaksi yang berkaitan dengan persediaan..
3.  Verifikasi intern yang independen, penghitungan ulang persediaan oleh petugas yang lain dan dilakukan penandaan terhadap item barang persediaan. Penandaan hanya dilakukan sekali.
4. Pendokumentasian yang tertib, artinya menggunakan penandaan persediaan barang dengan dokumen yang sudah dinomori sebelumnya (prenumbered)

Selasa, 05 November 2019

Utang Obligasi (Konsep Dasar)

Oleh Winarto, S.Pd. M.Pd.
Obligasi merupakan surat pengakuan utang bagi pihak yang menerbitkan kepada pihak pemegang obligasi. Pihak penerbit obligasi biasanya merupakan  pihak atau perusahaan yang membutuhkan dana. Penerbitan obligasi bertujuan untuk menghimpun dana dari masyarakat dalam rangka pemenuhan kebutuhan pendanaan perusahaan dalam rangka kegiatan operasional perusahaan.. Obligasi termasuk utang jangka panjang, karena umur obligasi biasanya antara 1 sampai dengan 10 tahun. Di dalam obligasi terdapat beberapa informasi, diantaranya:
1.     Nilai Nominal Obligasi.
2.     Bunga setiap tahun dan tanggal pembayaran.
3.     Tanggal pembayaran atau pelunasan obligasi.
4.     Ketentuan lain sesuai dengan jenis obligasi.

Sabtu, 02 November 2019

Jurnal Penyesuaian (Adjustment Journal)

Oleh Winarto, S.Pd. M.Pd.
Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang digunakan untuk menyesuaikan nilai akun yang akan ditampilkan dalam neraca saldo. Mengapa perlu disesuaikan? Karena adanya transaksi, perubahan waktu atau penggunaan dalam perusahaan yang menyebabkan akun yang bersangkutan berubah nilainya. Oleh karena itu akun tersebut harus disesuaikan agar nilainya menunjukkan jumlah yang sebenarnya. Sehingga secara ringkas dapat dikatakan bahwa  jurnal penyesuaian merupakan catatan yang dibuat oleh perusahaan karena terjadinya perubahan saldo dalam akun, sehingga akun terebut  mencerminkan jumlah sebenarnya.
Kapan jurnal penyesuaian perlu dibuat? Terdapat beberpa kondisi yang mengharuskan perusahaan menyusun atau membuat jurnal penyesuaian. Kondisi tersebut adalah:
1.   Terjadinya transaksi dalam perusahaan tetapi transaksi tersebut belum dicatat.
Sebagai contoh penyusutan aktiva tetap perusahaan. Transaksi tersebut dalam perusahaan telah terjadi selama kurun waktu tertentu, namun oleh perusahaan belum dicatat. Oleh karena itu perlu dibuat jurnal penyesuaian. Contoh lain adalah gaji pegawai yang belum dibayar. Pada akhir bulan atau akhir periode perusahaan sering mengalami adanya gaji pegawai yang belum dibayar, sehingga menimbulkan utang gaji. Kondisi tersebut membutuhkan jurnal penyesuaian.

Jumat, 01 November 2019

Utang Hipotik

Oleh Winarto, S.Pd. M.Pd.
Utang hipotik (mortgages payable) adalah hutang jangka panjang dengan jaminan aktiva tetap tidak bergerak (misalnya: gedung, tanah) yang disertai perjanjian tertulis. Persetujuan atau perjanjian hipotik dibuat secara tertulis dengan akta notaris. Isi perjanjian dalam hutang hipotik mencakup nominal pinjaman, suku bunga dan pembayaran bunga, jangka waktu pinjaman, jumlah angsuran dan jaminan yang diserahkan. 

Jika pihak peminjam tidak melunasi hutangnya pada waktunya yaitu pada saat jatuh tempo, sebagai gantinya pemberi hutang mempunyai hak untuk menyita ataupun menjual harta tetap yang menjadi jaminan. Hal tersebut dilakukan untuk memperoleh dana yang disesuaikan dengan jumlah dana hutang yang belum terbayarkan. Hutang hipotik pada umumnya hanya diperoleh dari satu sumber, sebagai contoh melakukan peminjaman hutang hipotik kepada pihak perbankan. 

Minggu, 20 Oktober 2019

Berpikir Positif (Positive Thinking)


"Aku sesuai dengan prasangka hamba-Ku. Aku bersamanya apabila ia memohon kepada- Ku." (HR Muslim). Hadis ini menganjurkan kepada kita semua untuk terus berpikir positif (husnuzan). Bahkan, motivator Muslim dunia Dr Ibrahim Elfiky (2009) menulis buku fenomenal berjudul Terapi Berpikir Positif. Ya, husnuzan atau berpikir positif ternyata bisa menyembuhkan, bisa menjadi obat bagi mereka yang ingin hidupnya bahagia, dan juga bisa menjadi solusi praktis bagi mereka yang saat ini hidupnya dipenuhi kesulitan demi kesulitan.
Harus diakui, hidup di zaman sulit seperti saat ini, membutuhkan energi besar agar tetap bisa bertahan. Masalah demi masalah kita baca dan dengar setiap hari di media sosial maupun di media massa. Antara yang salah dan yang benar terasa absurd. Antara pelaku dan korban juga sulit dibedakan. Akibatnya, muncul adagium "maling teriak maling", seperti judul bukunya Noam Chomsky (2001).
Bagaimana cara mengaktifkan pikiran agar kita bisa selalu berpikir positif (positive thinking)? Menurut sebuah riset, manusia setiap harinya kurang lebih berpikir 60 ribu kali. Bahkan, riset dari Fakultas Kedokteran Universitas San Fransisco (1986) menyebutkan, 80 persen dari pikiran manusia cenderung menyuruh pada hal-hal yang negatif. Dari pikiran-pikiran negatif ini akan mengarahkan untuk berperilaku buruk dan menyimpang. Jika tidak dikendalikan sejak awal, perilaku negatif ini akan membentuk watak dan karakter buruk seseorang. Ini yang harus kita hindari bersama.

Rabu, 16 Oktober 2019

Akuntansi Perusahaan Manufaktur

Oleh: Winarto
Perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang kegiatan utamanya adalah mengolah bahan baku (raw material) menjadi produk jadi yang siap untuk dijual atau digunakan. Untuk memudahkan pengelolaan kegiatan maka perlu diselenggarakan akuntansi yang tepat yang dalam hal ini adalah akuntansi perusahaan manufaktur. Seperti telah diketahui bahwa salah satu tujuan akhir dari proses akuntansi adalah tersedianya informasi akuntansi berupa laporan keuangan yang tepat dan akurat yang dapat digunakan sebagai dasar dan bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan. 
Demikian pula dengan perusahaan industry atau manufaktur, proses akuntansi yang diselenggaran juga untuk menghasilkan informasi akuntansi yang tepat dan akurat. Laporan akuntansi pada perusahaan industry ini tidak jauh beda dengan perusahaan jasa dan dagang, hanya terdapat tambahan laporan yakni laporan harga pokok produksi atau laporan biaya produksi. Akuntansi pada perusahaan industri didasarkan pada kegiatan yang terjadi dalam perusahaan tersebut. Untuk lebih mengenal dan memahami bagaimana kegiatan perusahaan industry terjadi, maka berikut ini dapat kita ringkas kegiatan utama perusahan industry, yaitu:

Senin, 14 Oktober 2019

Entry Data Penerimaan Kas (Persh. Jasa)

Oleh: Winarto.
Untuk menyelesaikan transaksi penerimaan kas dapat dilakukan melalui dua modul dalam MYOB, yakni Modul Banking dan Modul Sales. Modul banking digunakan apabila penerimaan kas perusahaan diperoleh dari transaksi non penjualan barang dan jasa, seperti penjualan aktiva tetap, penerimaan utang dari bank, penerimaan pendapatan dari surat berharga dan lin sebagainya. Sedangkan modul sales digunakan untuk mengentry data transaksi  penerimaan kas yang berasal dari transaksi penjualan barang atau jasa. Contoh transaksi penjualan tunai, penerimaan piutang dari pelanggan.
Untuk memperjelas pemahaman tentang bagaimana penerimaan kas perusahaan ini dientry, berikut ini diberikan beberpa contoh kasus pada perusahaan jasa. Berikut ini adalah beberapa kasus transaksi pada perusahaan jasa ÃœJ Maju Mandiri”.
Kasus 1
Pada tanggal 1 Desember 2014 : Diterima tunai dari Amanah Carter & Rental untuk pelunasan faktur tgl 25 Nopember 2014 dengan nilai Rp 2.185.000,- Check No ACR 01 (masih dalam masa potongan).
Langkah penyelesaian dengan MYOB adalah sebagai berikut:

Minggu, 13 Oktober 2019

Yuk Mengenal Istilah2x Akuntansi..!!!

Oleh: Winarto.
Akuntansi disebut juga sebagai bahasa bisnis. Semakin kita mengenal dan memahami bahasa tersebut, diharapkan kita akan semakin memahami tentang makna yang ada atau yang terkandung di dalamnya. Sehingga pesan yang ada dapat kita serap dengan efektif. Untuk hal tersebut, kita perlu mengenal beberapa istilah akuntansi. Apa saja istilah-sitilah yang sering muncul dalam dunia perakuntansian??? Berikut ini adalah sebagian istilah-istilah dalam akuntansi yang sering digunakan:
1.      Agio saham adalah selisih antara harga jual terhadap terhadap harga nominal saham pada saat perusahaan melakukan penawaran umum di pasar perdana.
2.  Aktiva (Assets) adalah kekayaan yang dimiliki perusahaan. Aktiva merupakan sumber daya bagi perusahaan untuk melakukan usaha.
3.    Aktiva tetap (Fixed assets) adalah kekayaan perusahaan yang bernilai besar yang sifatnya tetap atau permanen, digunakan dalam kegiatan perusahaan dan tidak dijual kembali dalam kegiatan normal.
4.      Aktiva tetap tidak berwujud (Intangibel fixed assets) adalah hak istimewa yang dimiliki oleh perusahaan dan mempunyai nilai, namun tidak mempunyai bentuk fisik.
5.    Aktiva lancar (Current assets) adalah uang kas dan aktiva lain atau sumber yang diharapkan akan direalisasikan menjadi uang kas atau dijual atau dikonsumsi selama siklus usaha perusahaan yang normal atau dalam waktu 1, mana yang lebih lama.

Selasa, 08 Oktober 2019

Menghitung Piutang Wesel

Oleh: Winarto
Piutang wesel timbul sebagai akibat dari penjualan kredit yang disertai dengan janji tertulis  jadi wesel adalah janji tertulis yang tidak bersyarat yang berasal dari suatu pihak ke pihak lainnya untuk membayar sejumlah uang tertentu dan pada tanggal tertentu di waktu yang telah ditentukan. Wesel sering disebut juga dengan notes receivables. Wesel dibedakan menjadi dua, yaitu wesel yang tidak berbunga dan wesel berbunga. Wesel tidak berbunga adalah wesel yang nilai saat jatuh tempo sama dengan nilai nominal wesel tersebut. Sedangkan wesel berbunga adalah wesel yang nilai saat jatuh temponya adalah nilai nominal ditambah dengan bunga yang diperhitungkan.
Bagaimana bunga wesel dapat dihitung? Untuk menentukan bunga wesel dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:

Rabu, 02 Oktober 2019

Menghitung PPh Pribadi yang Terutang

Oleh: Winarto.
Pajak yang terutang adalah pajak yang harus disetorkan kepada kas negara baik itu orang pribadi atau badan. Besarnya pajak yang terutang tentunya ditentukan oleh banyak faktor, seperti jumlah penghasilan yang diterima dalam setiap bulannya, jumlah tanggungan yang dipikulnya serta tarif pajak yang berlaku. Yang tidak kalah pentingnya adalah besarnya Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) yang berlaku.
Terdapat tiga kategori PTKP yang berlaku pada wajib pajak orang pribadi, dan setiap wajib pajak maksimal hanya bisa menanggung sampai dengan 3 tanggungan. Ketiga kategori tersebut adalah sebagai berikut: kategori Tidak Kawin atau TK, kategori Kawin atau K dan kategori Kawin penghasilan suami istri digabung atau KI. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh kasus berikut ini:

Minggu, 29 September 2019

Mencatat Penghapusan Piutang

Oleh: Winarto.
Menurut prinsip akuntansi, bahwa harta utang dan modal harus disajikan dengan nilai yang sebenarnya pada saat laporan keuangan tersebut dibuat. Demikian pula halnya dengan piutang. Piutang harus disajikan sebesar nilai nominal yang dapat ditagih atau nilai bersih (netto). Artinya dari saldo piutang yang ada dalam perusahaan dimungkinkan terdapat piutang yang tidak dapat ditagih. Atas kondisi tersebut perusahaan harus mampu membuat analisa berapa kira-kira jumlah piutang yang dimungkinkan tidak dapat ditagih. Bagaimana caranya? Perusahaan dapat mempelajari dari peristiwa pada masa lampau (periode sebelumnya) tentang piutang yang tidak dapat ditagih.
Bagaimana perlakuan piutang yang memang benar-benar tidak dapat ditagih? Piutang yang tidak dapat ditagih dicatat sebagai beban kerugian piutang. Untuk hal tersebut perusahaan dapat menggunakan dua metode pencatatan penghapusan piutang, yakni metode langsung dan metode tidak langsung atau metode cadangan. Terdapat perbedaan mendasar tentang pencatatan kedua metode tersebut. Perhatikan tabel berikut ini:

Pencatatan Piutang Dagang

Oleh: Winarto
Kebijakan piutang bagi perusahaan merupakan salah satu strategi untuk meningkatkan omset penjulan. Mengapa demikian? Dengan piutang konsumen atau pelanggan dapat menikmati jasa yang ditawarkan atau dapat membawa barang tanpa harus membayar pada hari terjadinya transaksi. Namun demikian perusahaan harus memperhatikan dan mempertimbangkan resiko yang mungkin terjadi dengan adanya piutang. Apa resikonya? Tidak tertagihnya piutang.
Bagaimana piutang dicatat? Transaksi piutang dagang dalam persamaan dasar akuntansi akan berpengaruh pada harta dan pendapatan atau penjualan. Artinya ketika terjadinya penjualan kredit maka akun piutang pada harta akan bertambah (debet), sebaliknya di sisi kredit akun penjualan juga akan mengalami pertambahan, sebanding dengan pertambahan piutang. Pencatatan piutang sangat dipengaruhi oleh sistem pencatatan yang digunakan oleh perusahaan. Perhatikan tabel berikut:

Jumat, 27 September 2019

Formulir SPT Pajak


Surat Pemberitahuan yang selanjutnya disingkat SPT adalah surat yang Anda gunakan untuk melaporkan penghitungan dan/atau pembayaran pajak, objek pajak dan/atau bukan objek pajak, dan/atau harta dan kewajiban sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang perpajakan.
Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan yang selanjutnya disebut SPT Tahunan PPh adalah SPT PPh untuk suatu Tahun Pajak atau Bagian Tahun Pajak, yang meliputi SPT Tahunan Orang Pribadi dan SPT Tahunan Badan
berikut ini FORMAT SPT :

Bagi wajib pajak yang hendak menyampaikan laporan SPT Tahunan PPh Orang Pribadi (1770, 1770S, 1770SS) maupun SPT Tahunan PPh Badan (1771) dapat mengisi dan menyampaikan laporan SPT-nya pada aplikasi e-Filing di DJP Online.

Jumat, 06 September 2019

Surat Pemberitahuan (SPT) Pajak

Oleh : Winarto
Surat Pemberitahuan (SPT) adalah surat yang oleh wajib pajak digunakan untuk melaporkan perhitungan  dan/atau pembayaran pajak, objek pajak dan/atau bukan objek pajak, dan/atau harta dan kewajiban sesuai dengan ketentuan perundang-undangan perpajakan. SPT merupakan bentuk laporan pajak yang disampaikan Wajib Pajak (WP) kepada pemerintah Indonesia melalui Direktorat Jenderal Pajak. Ketentuan mengenai SPT diatur dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2007 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan.Dalam undang-undang tersebut ditegaskan, pemerintah mengharuskan seluruh wajib pajak untuk melaporkan SPT sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 
Fungsi SPT
Fungsi surat pemberitahuan bagi wajib pajak penghasilan adalah sebagai sarana untuk melaporkan dan mempertanggungjawabkan penghitungan jumlah pajak  yang sebenarnya terutang dan untuk melaporkan tentang:

Kamis, 05 September 2019

Penghapusan Piutang

Oleh: Winarto, S.Pd. M.Pd.
Mengapa sebagian piutang ada yang perlu dihapuskan? Hal ini pada dasarnya dilandasi oleh prinsip akuntansi, bahwa piutang harus disajjikan sebesar nilai netto (bersih). Artinya dari jumlah piutang yang ada dalam perusahaan, dimungkinkan terdapat piutang yang tidak dapat ditagih karena alasan tertentu, seperti debitur jatuh pailit, rugi, mengalami kendala bisnis dalam bisnisnya dan lain sebagainya. Atas dasar kondisi tersebut, maka pihak perusahaan harus jeli menghitung, berapa sebenarnya jumlah piutang yang dapat direalisasikan.
Besarnya jumlah piutang yang dihapuskan, atau cara untuk menentukan berapa piutang yang dihapuskan maka dilakukan dengan cara menaksir jumlah piutang yang tidak dapat ditagih. Besarnya didasarkan pada pengalaman pada periode sebelumnya. Kapan penaksiran piutang yang tidak bisa ditagih ini dilakukan? Yakni pada akhir periode akuntansi. Pada akhir periode tersebut perusahaan dapat menghitung berapa besarnya jumlah piutang yang diperkirakan tidak bisa ditagih. Besarnya bisa didasarkan prosentase tertentu dari saldo piutang yang ada,atau dari penjualan kredit.

Rabu, 04 September 2019

Perhitungan dan Pencatatan Metode HP Proses

Oleh: Winarto, S.Pd.M.Pd.
Metode harga pokok proses merupakan suatu metode yang digunakan oleh perusahaan untuk menentukan harga pokok produksnya. Salah satu karakteristik perusahaan yang menggunakan metode ini adalah produknya dilakukan secara terus-menerus atau dengan produk secara massa untuk memenuhi persediaan. Harga pokok produk yang dihasilkan dihitung melalui perhitungan unit ekuivalen (UE) produk. UE adalah jumlah unit produk yang dihasilkan yang telah menyerap biaya produksi. UE digunakan sebagai dasar perhitungan biaya produksi.  
Untuk memahami tentang perhitungan tersebut, maka dapat dilihat dan dipelajari dari contoh kasus seperti berikut ini.
CV Menoreh adalah perusahaan manufaktur proses yang memproduksi barang melalui satu departemen produksi. Dari kegiatan selama bulan Agustus 2019 diperoleh data sebagai berikut :
o    Produk Masuk Proses                                                              2.800 unit
o    Produk Jadi yang selesai diproses                             2.300 unit
o    BDP akhir dengan TP BBB dan BP 100% BK 60%      500 unit
Dari bagian Akuntansi diperoleh data sebagai berikut :
o    Biaya Bahan Baku                          Rp 14.000.000,-
o    Biaya Bhan Penolong                             4.200.000,-
o    Biaya Tenaga Kerja                              10.400.000,-
o    Biaya Overhead Pabrik                           7.800.000,-
Total                                             Rp 36.400.000,-

Sabtu, 31 Agustus 2019

Pembelajaran Berorientasi HOTS (ranah Afektif & Psikomotor)

Kartwohl & Bloom juga menjelaskan bahwa selain kognitif, terdapat ranah afektif yang berhubungan  dengan  sikap,  nilai,  perasaan,  emosi  serta  derajat  penerimaan  atau penolakan  suatu  objek  dalam  kegiatan  pembelajaran  dan  membagi  ranah  afektif menjadi 5 kategori, yaitu seperti pada tabel di bawah.
  
PROSES AFEKTIF
DEFINISI
A1
Penerimaan
Mengambil pengetahuan yang relevan dari ingatan
A2
Menanggapi
Membangun arti dari proses pembelajaran, termasuk komunikasi lisan, tertulis, dan gambar
A3
Penilaian
Melakukan atau menggunakan prosedur di dalam situasi yang tidak biasa
A4
Mengelola
Memecah materi ke dalam bagian-bagiannya dan menentukan bagaimana bagian-bagian itu terhubungkan antarbagian dan ke struktur atau tujuan keseluruhan
A5
Karakterisasi
Membuat pertimbangan berdasarkan kriteria atau standar

Kata kerja operasional yang dapat digunakan dalam ranah afektif dapat dilihat pada tabel sebagai berikut.

Pembelajaran Berorientasi HOTS (Ranah Kognisi)

Oleh: Winarto.
Keterampilan  berpikir  tingkat  tinggi  yang  dalam  bahasa  umum  dikenal  sebagai  Higher Order Thinking Skill (HOTS) dipicu oleh empat kondisi.
    1. Sebuah situasi belajar tertentu yang memerlukan strategi pembelajaran yang spesifik dan tidak dapat digunakan di situasi belajar lainnya.
    2. Kecerdasan yang tidak lagi dipandang sebagai kemampuan yang tidak dapat diubah, melainkan kesatuan pengetahuan yang dipengaruhi oleh berbagai faktor yang terdiri dari lingkungan belajar, strategi dan kesadaran dalam belajar.
 3.  Pemahaman pandangan yang telah bergeser dari unidimensi, linier, hirarki atau spiral menuju pemahaman pandangan ke multidimensi dan interaktif.
4.   Keterampilan berpikir tingkat tinggi yang lebih spesifik seperti penalaran, kemampuan analisis, pemecahan masalah, dan keterampilan berpikir kritis dan kreatif.

Menurut  beberapa  ahli,  definisi  keterampilan  berpikir  tingkat  tinggi  salah  satunya  dari Resnick  (1987)  adalah  proses  berpikir  kompleks  dalam  menguraikan  materi,  membuat kesimpulan, membangun representasi, menganalisis, dan membangun hubungan dengan melibatkan  aktivitas  mental  yang  paling  dasar.  Keterampilan  ini  juga  digunakan  untuk menggarisbawahi  berbagai  proses  tingkat  tinggi  menurut  jenjang  taksonomi  Bloom.

Jumat, 30 Agustus 2019

NPWP dan Pengukuhan PKP

Wajib Pajak
Wajib Pajak (WP) adalah orang pribadi atau badan yang menurut ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan ditentukan untuk melakukan kewajiban perpajakan, termasuk pemungut pajak atau pemotongan pajak tertentu.  
Pengusaha   
Pengusaha adalah orang pribadi atau badan dalam bentuk apapun yang dalam kegiatan usaha atau pekerjaannya menghasilkan barang, mengimpor barang, mengekspor barang, melakukan usaha perdagangan, memanfaatkan barang tidak berwujud dari luar Daerah Pabean, melakukan usaha jasa, atau memanfaatkan jasa dari luar Daerah Pabean.

Pengusaha Kena Pajak
Pengusaha Kena Pajak (PKP) adalah Pengusaha yang melakukan penyerahan Barang Kena Pajak dan atau penyerahan Jasa Kena Pajak yang dikenakan pajak berdasarkan Undang-undang Pajak Pertambahan Nilai (UU PPN) 1984 dan perubahannya, tidak termasuk Pengusaha Kecil yang batasannya ditetapkan dengan Keputusan Menteri Keuangan, kecuali Pengusaha Kecil yang memilih untuk dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak.