Card File
(Card List) adalah
kumpulan kartu dengan
pengelompokan sebagai
Customer, Supplier, Employee atau
Personal. Dalam MYOB
kartu – kartu
tersebut terutama untuk kartu
Customers dan Suppliers
sekaligus berfungsi sebagai
Buku Pembantu untuk Piutang Dagang dan Hutang Dagang.
Membuat
Customer Card (Kartu Piutang)
Kartu piutang berisi
informasi tentang pelanggan/customer, yang meliputi data tentang identitas
pelanggan, history dan data lain. Kartu
piutang ini berfungsi
sebagai tempat mencatat
mutasi (penambahan, pengurangan dan saldo) piutang dagang sebagai akibat dari transaksi penjualan atau
pelunasan piutang. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyiapkan kartu
piutang:
1.
Satu
kartu untuk satu customer.
2.
Penentuan
termin pembayaran, denda keterlambatan, dan pajak.
3.
Daftar
Pelanggan / Customer
Langkah-langkah membuat
kartu piutang adalah sebagai berikut:
1.
Klik
Command Centre Card File > Card List >
New. Card Type: Customer
Gambar
1
Gambar
2
Kemudian isi data customer
secara lengkap. Data yang harus diisi adalah sebagai berikut;
1.
Name
(nama) : isilah
dengan nama pelanggan
2.
Card
ID (ID kartu) : isilah dengan nomor kartu identitas misal CUS 001
3.
Address
(alamat) : isilah alamat customer/pelanggan
4.
City
(kota) : isilah dengan nama kota asal
pelanggan
5.
State
(negara) : isilah
negara asal pelanggan
6.
Phone
(telepon) : isilah dengan
nomor telepon pelanggan
Gambar
3
Membuat
Supplier Card (Kartu Pemasok)
Setelah semua data pelanggan
tau customer dientry pada card file customer, maka langkah selanjutnya adalh
mengentry data card file supplier atau pemasok. Langkahnya hampir sama dengan
entry data pada pelanggan atau custormer.
Kartu utang
dagang berisi informasi
tentang supplier, meliputi
identitas, history, dan
juga data lainnya.
Kartu utang ini
berfungsi sebagai tempat mencatat mutasi (penambahan dan
pengurangan) utang sebagai akibat dari transaksi pembelian atau pembayaran
utang. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyiapkan kartu utang adalah:
a) Satu kartu untuk satu supplier.
b) Penentuan termin pembayaran, denda
keterlambatan, dan pajak.
Langkah untuk membuat kartu
pemasok atau buku pembantu utang adalah sebagai berikut:
Gambar
4
Kemudian isi data customer
secara lengkap. Data yang harus diisi adalah sebagai berikut;
1.
Name
(nama) : isilah
dengan nama Pemasok/Supplier
2.
Card
ID (ID kartu) : isilah dengan nomor kartu identitas misal SUP 001
3.
Address
(alamat) : isilah alamat Supplier/Pemasok
4.
City
(kota) : isilah dengan nama kota asal pemasok
5.
State
(negara) : isilah
negara asal pemasok
6.
Phone
(telepon) : isilah
dengan nomor telepon pemasok
Gambar
5
Membuat
Kartu Persediaan (Inventory Card)
Berikut ini langkah-langkah
untuk membuat kartu persediaan barang:
Dari [ Comand Centre ] Klik
[ Inventory ], kemudian klik [ Items List ], Muncul dialog windows [ Items List
] berikut ini.
Kemudian Pilih New < Alt
– N > : Untuk membuat produk barang dagang.kemudia isi data yang ada dengan
tepat. Data yang harus diisi adalah sebagai berikut:
1.
Item
Number : tulis KODE BARANG
2.
Nama : isi dengan NAMA barang
3.
I
buy this item : saya membeli
barang ini, berilah tanda centhang (v), kemudian pilih Akun Harga Pokok
Penjualan (HPP) pada button yang tersedia
4.
I
sell this item : saya Menjual
barang ini, berilah tanda centhang (v), kemudian pilih Akun Penjualan, pada
button yang tersedia
5.
Inventory
this item : Persediaan barang ini,
berilah tanda centhang (v), kemudian pilih Akun Persediaan pada button yang
tersedia
Gambar
7
Kemudian muncil gambar seperti berikut ini:
Gambar
8
Isi data tersebut dengan tepat. Klik Ok muncul gambar
seperti berikut:
Gambar
10
Selamat belajar......
Semoga bermanfaat!!!
Materi ini dapat diikuti pada youtube channel berikut ini:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar